Normalisasi adalah proses mengorganisasi data dalam basis data untuk meminimalkan redundansi dan memastikan bahwa setiap data hanya disimpan di satu lokasi. Normalisasi dapat membantu menghindari masalah seperti inkonsistensi data dan pemborosan ruang penyimpanan. Normalisasi sering kali diterapkan pada desain basis data selama tahap perencanaan dan pengembangan.
Normalisasi dibagi menjadi beberapa tingkat normalisasi, yaitu Normal Form (NF) 1 hingga NF 3, dan ada pula NF 4 dan NF 5 yang jarang digunakan. Berikut adalah contoh singkat Normalisasi:
Contoh sebelum normalisasi:
Setelah normalisasi:
Pada contoh di atas, sebelum normalisasi, data di dalam tabel Penjualan memiliki redundansi karena Nama Barang disimpan pada setiap baris transaksi. Setelah normalisasi, data dipecah menjadi beberapa tabel untuk meminimalkan redundansi. Kolom Nama Barang dipindahkan ke tabel Barang dan diwakili oleh ID Barang, sedangkan ID Pelanggan dipisahkan ke tabel Pelanggan. Setiap tabel memiliki data yang spesifik dan berbeda, dan terdapat kunci asing (foreign key) yang menghubungkan setiap tabel satu sama lainnya. Dengan normalisasi, basis data menjadi lebih terstruktur, mudah dipelihara, dan meminimalkan redundansi.
Sekian dari saya dan sampai jumpa👍
Tidak ada komentar:
Posting Komentar